Alfred Southwick menerima ide untuk menyetrum setelah dia menyaksikan seorang pria mabuk meninggal karena menyentuh generator listrik. Southwick menyadari bahwa pria itu meninggal seketika dan tanpa rasa sakit. Dia menemukan hal ini sangat kontras dengan metode yang ada untuk mengeksekusi seseorang, seperti digantung.
Kursi Listrik
Setelah mempelajari efek listrik pada tubuh manusia, Southwick menyusun ide tentang kursi yang mampu mengirimkan arus listrik yang kuat melalui tahanan yang dijatuhi hukuman mati. Dia membawa idenya ke Gubernur New York, David Hill, dan mengusulkan konsep kursi listrik sebagai metode yang efektif dan lebih manusiawi untuk hukuman mati.
Lihat juga: Eliot Ness - Informasi KriminalSeorang pria bernama Harold Brown yang bekerja untuk penemu utama Thomas Edison membangun kursi listrik asli berdasarkan desain Southwick. Dia menyelesaikan model kerja pertama pada tahun 1888, dan demonstrasi dilakukan pada hewan hidup untuk membuktikan seberapa baik cara kerjanya. Kursi Brown cepat dan efisien, dan pihak berwenang menerima kursi listrik sebagai metode eksekusi.
Lihat juga: Penculikan Harimau Bank of Ireland - Informasi KejahatanPada tahun 1890, William Kemmler menjalani eksekusi mati dengan listrik pertama setelah ia membunuh istrinya dengan kapak. Pada tanggal 6 Agustus, Kemmler duduk di kursi, algojo melemparkan sakelar untuk menyalakan mesin, dan arus listrik merobek-robek tubuh Kemmler, membuatnya pingsan namun masih hidup. Aliran listrik kedua diperlukan untuk menyelesaikan pekerjaan setelah kursi diisi ulang,dan kali ini tubuh Kemmler mulai mengeluarkan darah dan terbakar. Para penonton menyebut proses selama 8 menit itu sebagai peristiwa mengerikan yang jauh lebih buruk daripada penggantungan.
Konsep di balik kursi listrik mengharuskan seorang tahanan diikat tangan dan kakinya dengan aman. Spons basah ditempatkan di kepala dan kaki terpidana, dan elektroda dipasang pada spons. Setelah kepala tahanan tertutup, algojo melempar sakelar untuk melepaskan semburan arus listrik yang tajam melalui kursi dan masuk ke dalam elektroda. Spons membantu untuk menghantarkanlistrik dan menyebabkan kematian yang cepat.
Pada tahun 1899, desain kursi listrik telah membaik, dan kematian dengan sengatan listrik menjadi bentuk hukuman mati yang paling umum di Amerika hingga tahun 1980-an, ketika suntikan mematikan menjadi metode yang lebih disukai di sebagian besar negara bagian.
Untuk informasi lebih lanjut, silakan kunjungi:
Metode Eksekusi
Eksekusi Pertama dengan Kursi Listrik